Assalamualaikum Bapak/Ibu, salam sehat selalu untuk kita semua di Kolaka yang kita cintai ini. Tabe’, bagaimana kabar hari ini? Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT, ya. Kami dari SDN 3 Lamokato, ingin sedikit berbagi cerita nih, cerita yang mungkin bisa bikin kita semua ikut bangga dan makin sayang sama lingkungan kita.
Di sekolah kami, SDN 3 Lamokato, kami percaya betul kalau pintar itu bukan cuma soal nilai di rapor atau jago matematika saja. Betul sekali, penting itu, tapi ada yang lebih penting lagi: jadi anak yang punya hati, yang peduli sama sekitarnya, apalagi sama bumi yang kita pijak ini. Makanya, di sini kami punya semangat yang besar untuk menanamkailai-nilai kepedulian lingkungan sejak dini. Bukan cuma lewat teori di kelas, tapi langsung praktik, langsung ajak anak-anak kita bergerak!
Semangat “Jaga Bumi Kita”: Kenapa Penting Sekali di Kolaka?
Bapak/Ibu sekalian pasti tahu sendiri kan, bagaimana indahnya Kolaka kita ini? Lautnya biru, pegunungan hijau, udaranya segar. Nah, semua keindahan ini adalah karunia Tuhan yang harus kita jaga betul-betul. Jangan sampai nanti anak cucu kita cuma bisa lihat di foto saja. Makanya, dari bangku sekolah dasar, kami ajak anak-anak kita untuk menyadari betapa berharganya lingkungan ini dan bagaimana cara menjaganya.
Indahnya Kolaka, Tanggung Jawab Kita Bersama
Kadang-kadang, kita lupa. Sampah yang dibuang sembarangan, botol plastik yang hanyut di selokan, atau plastik kresek yang nyangkut di dahan pohon, itu semua bisa merusak pemandangan, bikin kotor, bahkan bisa jadi sumber penyakit. Apalagi untuk Kolaka yang punya garis pantai panjang, kebersihan laut itu mutlak harus dijaga. Nah, di sinilah peran kami di sekolah, mengingatkan dan membiasakan anak-anak untuk tidak lagi abai soal kebersihan.
Kami ajak mereka mengamati, mana tempat yang bersih, mana yang kotor. Apa bedanya? Bagaimana rasanya kalau lingkungan bersih? Dari situ, pelan-pelan mereka jadi paham, oh ternyata menjaga kebersihan itu nyaman sekali, toh!
Belajar Sambil Berbuat: Aksi Nyata di Sekolah
Di SDN 3 Lamokato, setiap hari pasti ada saja kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan. Mulai dari yang sederhana, seperti piket kelas dan lingkungan sekolah yang rutin, sampai kegiatan yang lebih besar seperti “Jumat Bersih” yang jadi agenda wajib kami. Anak-anak dibekali sapu kecil, pengki, atau karung sampah. Mereka diajak membersihkan lingkungan sekolah, dari halaman depan sampai sudut-sudut belakang.
Bukan cuma membersihkan, kami juga kenalkan mereka dengan yang namanya “Bank Sampah Mini” di sekolah. Sampah plastik dan kertas dipilah, dikumpulkan, dan sesekali kami adakan program penukaran dengan alat tulis atau bibit tanaman. Ini lho, biar anak-anak tahu kalau sampah itu kalau diolah dengan benar, bisa punya nilai. Senang sekali lihat antusiasme mereka membawa botol bekas atau kertas koran dari rumah.
Kami juga punya program menanam pohon atau merawat kebun kecil di lingkungan sekolah. Mereka diajari bagaimana menyiram tanaman, memberi pupuk, dan melihat sendiri bagaimana tanaman itu tumbuh. Dari sini, tumbuh rasa memiliki dan menyayangi makhluk hidup lain.
Bukan Cuma di Sekolah, Tapi Sampai ke Rumah!
Program-program lingkungan ini, harapan kami, jangan sampai berhenti di gerbang sekolah saja. Kami ingin, semangat peduli lingkungan ini bisa dibawa pulang ke rumah masing-masing, bahkan bisa menular ke seluruh masyarakat Kolaka.
Peran Bapak/Ibu Orang Tua: Jembatan Ilmu dari Sekolah ke Rumah
Betul sekali, Bapak/Ibu adalah kunci utamanya. Apa yang anak-anak pelajari di sekolah, akan makin kuat kalau didukung di rumah. Kami sering sampaikan ke anak-anak, “Dek, kalau di rumah tolong bantu mama membersihkan halaman ya, sampahnya dipilah-pilah. Kalau ada botol bekas, jangan dibuang, bisa ditabung di sekolah.”
Ada cerita menarik dari salah satu murid kami, namanya Andi. Dulu dia paling malas buang sampah pada tempatnya. Tapi setelah ikut kegiatan bank sampah di sekolah, sekarang dia paling rajin mengumpulkan botol dan kardus di rumah, bahkan kadang menegur bapaknya kalau buang puntung rokok sembarangan. Masya Allah, bangga sekali kami mendengarnya! Ini menunjukkan, bibit kepedulian itu sudah mulai tumbuh di hati mereka.
Kami sangat berharap dukungan Bapak/Ibu sekalian. Mari bersama-sama berikan contoh yang baik di rumah. Dimulai dari hal kecil, seperti memisahkan sampah organik dan anorganik, sampai rutin membersihkan lingkungan sekitar rumah. Kalau bukan kita, siapa lagi?
Kolaborasi dengan Masyarakat: “Kita Punya Kolaka”
Mimpi kami, SDN 3 Lamokato bisa menjadi motor penggerak bagi lingkungan sekitar. Kami ingin mengajak masyarakat, para tetangga sekolah, untuk ikut serta dalam gerakan peduli lingkungan ini. Mungkin bisa dimulai dengan gotong royong membersihkan selokan di sekitar sekolah, atau menggalakkan program pilah sampah di tingkat RT/RW.
Bukankah indah jika melihat Kolaka kita ini bersih, asri, dan warganya hidup sehat? Ini semua bisa terwujud kalau kita semua punya semangat yang sama: “Kita Punya Kolaka, Mari Jaga Bersama!”
Manfaatnya Jangka Panjang: Untuk Anak dan Kota Kita
Mungkin ada yang bertanya, “Apa sih manfaatnya repot-repot begini?” Manfaatnya banyak sekali, Bapak/Ibu, bukan cuma untuk sekarang, tapi untuk masa depan anak-anak kita dan juga kota Kolaka.
Tumbuh Jadi Anak yang Bertanggung Jawab dan Kreatif
Dengan terlibat langsung dalam kegiatan peduli lingkungan, anak-anak kita tidak hanya belajar tentang kebersihan, tapi juga menumbuhkan rasa tanggung jawab, empati, dan kepedulian sosial. Mereka jadi tahu, bahwa setiap tindakan kecil mereka punya dampak besar. Selain itu, kegiatan daur ulang sampah juga bisa memacu kreativitas mereka. Siapa tahu, dari botol bekas bisa jadi pot bunga yang cantik atau mainan edukatif!
Kolaka Lebih Asri, Hidup Lebih Sehat
Lingkungan yang bersih dan sehat akan membawa kebaikan untuk semua. Anak-anak bisa belajar dengayaman, tidak mudah sakit. Masyarakat bisa hidup lebih produktif, jauh dari berbagai penyakit yang disebabkan lingkungan kotor. Kolaka akan makin dikenal sebagai kota yang bersih, indah, dan warganya ramah lingkungan.
Bapak/Ibu sekalian yang kami hormati, semangat menjaga bumi ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan anak-anak kita dan tanah air kita. Di SDN 3 Lamokato, kami akan terus berupaya menjadi garda terdepan dalam membentuk generasi Kolaka yang tidak hanya cerdas otaknya, tapi juga mulia hatinya dan peduli lingkungaya. Mari kita dukung bersama program-program ini, demi senyum bumi Kolaka yang lestari. Tabe, salamakki!
